Iklan

KAPOLRES SOPPENG TINJAU PROGRES PEMBANGUNAN JEMBATAN GANTUNG DI DESA WATU KEC. MARIORIWAWO

Rabu, 03 Desember 2025, Desember 03, 2025 WIB Last Updated 2025-12-03T13:52:29Z
Soppeng-Cobrainvesrigasi.my.id
Kapolres Soppeng AKBP Aditya Pradana,S.I.K.,M.I.K. melakukan kunjungan lapangan untuk meninjau progres pembangunan jembatan gantung di Dusun Walatasi, Desa Watu, Kecamatan Marioriwawo, Kabupaten Soppeng. Kegiatan berlangsung pada pukul 08.30 WITA dan melibatkan personel gabungan Brimob Batalyon C Pelopor, Tim Vertikal Rescue Indonesia, serta masyarakat setempat. Rabu, 3 Desember 2025.

Kunjungan Kapolres Soppeng ini turut didampingi oleh Kasat Intelkam Polres Soppeng IPTU Ahmad, Kapolsek Marioriwawo AKP Masudi, S.H., serta personel Polres Soppeng lainnya.

Jembatan gantung tersebut dibangun dengan ukuran panjang lebih dari 90 meter dan lebar 140 cm, sebagai sarana yang akan menghubungkan tiga desa, yaitu Desa Watu, Desa Marioritengnga, dan Desa Marioriaja.

Pembangunan ini melibatkan, 15 personel Batalyon C Pelopor dipimpin Ipda Taufiq (Wadanki 3), 3 personel Tim Vertikal Rescue Indonesia serta Masyarakat setempat.

Berbagai peralatan pendukung turut dikerahkan, di antaranya kendaraan taktis Rantis SAR, tenda lapangan, helm dan rompi SAR, peralatan teknis, serta mesin las.

Adapun sejumlah tahapan pembangunan yang sedang dikerjakan meliputi:

1. Pembuatan stand pengunci dan penahan tali sling pada tiang Gapura A

2. Pengecatan tiang Gapura A

3. Pemotongan papan untuk lantai jembatan

4. Pembuatan pondasi dan pemasangan tiang terowongan jalan jembatan

5. Penggalian lubang ankor penahan tiang Gapura B

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Soppeng AKBP Aditya menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pembangunan jembatan tersebut.

“Pembangunan jembatan gantung ini merupakan wujud nyata kerja sama antara Brimob Polda Sulsel, pemerintah desa, dan masyarakat. Kami hadir untuk memastikan seluruh proses berjalan aman, tepat sasaran, dan memberi manfaat luas bagi warga,” ungkap Kapolres.

Beliau juga menekankan pentingnya aksesibilitas bagi warga pedesaan.  “Jembatan ini akan menjadi sarana vital yang menghubungkan tiga desa sekaligus. Selain mempermudah mobilitas masyarakat, jembatan ini juga diharapkan mendorong peningkatan aktivitas ekonomi dan pelayanan publik,” tambahnya.

Kapolres Soppeng menegaskan bahwa pihaknya akan terus melakukan monitoring hingga pembangunan selesai.

“Kami terus mendukung penuh kegiatan kemasyarakatan seperti ini, terlebih pembangunan ini bersifat swadaya masyarakat dengan estimasi biaya sekitar 100 juta rupiah. Semoga proses berjalan lancar dan segera dapat digunakan,” tutup Kapolres.

( Taufiq )
Komentar

Tampilkan

  • KAPOLRES SOPPENG TINJAU PROGRES PEMBANGUNAN JEMBATAN GANTUNG DI DESA WATU KEC. MARIORIWAWO
  • 0

Terkini

Iklan